carisinyal web banner retina

5 Perbedaan Samsung Galaxy A54 5G dan Galaxy A55 5G

Ditulis oleh Adam Duta Dwiguna

Samsung Galaxy A55 5G hadir pada Maret 2024 untuk pasar Indonesia dan global.HP ini hadir setahun setelah Samsung merilis generasi sebelumnya yaitu Samsung Galaxy A54 5G di pasar Indonesia atau tepatnya pada Maret 2023.

Sebagai generasi penerus, tentu masyarakat menantikan peningkatan yang cukup signifikan. Namun, apakah Samsung Galaxy A55 5G benar-benar menawarkan peningkatan yang cukup banyak dibandingkan pendahulunya yaitu Galaxy A54 5G? Silakan simak beberapa daftar perbedaannya berikut ini, ya.

Spesifikasi Samsung Galaxy A54 5G

samsung galaxy a54 5g 8_
Layar Super AMOLED 6.4 inci
Chipset Exynos 1380
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB
Kamera 50 MP (wide) 12 MP (ultrawide) 5 MP (macro)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Spesifikasi Samsung Galaxy A55 5G

Samsung Galaxy A55_
Layar Super AMOLED 6.6 inci
Chipset Exynos 1480
RAM 8 GB, 12 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB
Kamera 50 MP (wide) 12 MP (ultrawide) 5 MP (macro)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Perbedaan Samsung Galaxy A54 5G dan Galaxy A55 5G

Samsung Galaxy A55 5G memiliki harga yang sedikit lebih mahal dibandingkan Galaxy A54 5G. Hal ini membuatnya memiliki beberapa perbedaan di sektor utama tertentu, Nah, berikut beberapa perbedaan Samsung Galaxy A54 5G dan Galaxy A55 5G.

1. Layar 6,4 Inci vs 6,6 Inci dengan Layar Cerah

Samsung Galaxy A54
Samsung Galaxy A54 5G

Samsung Galaxy A54 5G dibekali ukuran layar yang lebih kecil yaitu 6,4 inci. Meski HP ini menjadi salah satu yang mudah digunakan satu tangan karena ukurannya yang lebih kompak. Sebagian orang justru kurang menyukainya karena merasa tidak puas. Untungnya HP ini sudah menggunakan desain punch hole dengan rasio layar ke bodi 82,9 persen.

Berbeda dengan Samsung Galaxy A55 5G yang memiliki ukuran layar standar untuk sebuah HP yaitu 6,6 inci. Sebenarnya, perbedaannya ini tidak terlalu kentara, mungkin tergantung adaptasi atau kebiasaan saja. Yang jelas, HP ini menawarkan kepuasan yang lebih dengan desain punch hole dan rasio layar ke bodi mencapai 85,8 persen.

Soal kualitas layarnya, keduanya sudah sama-sama menggunakan panel Super AMOLED. Warna yang dihasilkan sudah cukup tajam dan jernih dengan resolusi Full HD+ atau 1080 x 2340 piksel. Namun, karena ukuran layarnya yang lebih kecil, Samsung Galaxy A54 5G memiliki kerapatan 403 ppi, sedangkan Galaxy A55 5G sekitar 390 ppi saja.

samsung galaxy a55 5g
Samsung gGalaxy A55 5G

Kedalaman warna yang dimiliki keduanya juga sudah didukung oleh HDR+. Penggunaan seperti menonton, scrolling, atau bermain game jadi terasa lebih nyaman. Apalagi sudah dibekali refresh rate 120 Hz yang membuat pergerakannya jadi terasa lebih mulus.

Sayangnya, sebagai penerus, Samsung Galaxy A55 5G justru punya kemampuan yang tidak lebih baik dari Galaxy A54 5G untuk penggunaan di luar ruangan. Menurut GSMArena, kecerahan layar Galaxy A55 5G puncaknya hanya 550 nit saja. Berbeda jauh dengan Galaxy A54 5G yang bisa sampai 1000 nit.

Perbedaan lainnya di sektor ini ada pada perlindungannya. Samsung Galaxy A55 5G bisa dikatakan sedikit lebih baik karena menggunakan Gorilla Glass Victus+. Sedangkan Galaxy A54 5G masih menggunakan Gorilla Glass 5. Sebagai gambaran, Gorilla Glass Victus+ merupakan generasi ke-8 jika harus diganti menjadi sebuah angka.

2. Penggunaan Frame dan Bodi yang Berbeda

Samsung Galaxy A55

Samsung Galaxy A54 5G punya permukaan kaca. Bodinya ini serupa dengan yang dihadirkan Samsung Galaxy A55 5G. Bedanya, Samsung Galaxy A55 5G sudah memakai frame atau bingkai metal. Berbeda dengan Samsung Galaxy A54 5G yang masih memakai bingkai plastik.

3. Exynos 1380 vs Exynos 1480

samsung galaxy a54 cover

Salah satu perbedaan yang mungkin akan dirasakan saat digunakan adalah sektor dapur pacunya, terutama saat bermain game. Meski begitu, keduanya menggunakan chipset besutan Samsung sendiri yaitu Exynos.

Samsung Galaxy A54 5G menggunakan chipset Exynos 1380, chipset ini jadi salah satu yang paling kencang yang dibuat oleh Samsung. Jika dibandingkan dengan chipset generasi sebelumnya yaitu Exynos 1280, Exynos 1380 ini memiliki beberapa peningkatan menarik. Misalnya 20 persen untuk kemampuan CPU dan 26 persen untuk GPU-nya.

Selain itu, Exynos 1380 juga memiliki tingkat efisiensi daya yang cukup baik dengan fabrikasi 5 nm EUV. Sedangkan untuk tenaganya tetap mengandalkan delapan inti CPU dengan formasi 4+4.

Klaster pertamanya merupakan empat core Cortex A78 berkekuatan 2.4 GHz untuk performa tingginya, sedangkan klaster kedua mengusung empat core Cortex A55 5G dengan frekuensi 2.0 GHz untuk efisiensi. Kemudian untuk kartu pengolah grafisnya menggunakan Mali G68 MP5 dengan frekuensi 950 MHz.

Samsung Galaxy A55 5G menggunakan chipset Exynos 1480. Menariknya, chipset ini kabarnya menjadi chipset kelas menengah pertama yang menggunakan GPU berbasis AMD RDNA2. Hal ini tentu akan meningkatkan kemampuan grafisnya, termasuk keberadaan ray-tracing ala kelas flagship.

Exynos 1480 menjadi penerus dari chipset generasi sebelumnya yaitu Exynos 1380. Sebagai penerus, Samsung menjanjikan performa yang lebih baik dan stabil dengan harga yang masih terjangkau. Untuk spesifikasinya, Exynos 1480 menggunakan proses fabrikasi 4 nm yang memiliki tingkat efisiensi daya lebih baik dengan delapan inti CPU-nya untuk sumber tenaganya.

Formasi CPU yang digunakannya yaitu terdiri dari empat core Cortex A78 berkekuatan 2.75 GHz untuk performa, serta empat core Cortex A55 5G dengan frekuensi 2.0 GHz untuk efisiensi dayanya. Kemudian untuk kartu pengolah grafisnya menggunakan GPU Xclipse 530 dengan frekuensi 1300 MHz.

Jika merujuk ke data dari Nanoreview, skor AnTuTu v10 yang dicapai Exynos 1380 ini adalah 597.219 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1006 untuk single-core dan 2776 untuk multi-core-nya. Skor tersebut tidak jauh berbeda merujuk ke TechSpreading yaitu 594.469 untuk AnTuTu v10.

Sementara itu, Menurut Efe Udin dari Gizchina mengatakan bahwa chipset Exynos 1480 milik Samsung Galaxy A55 5G mendapatkan skor AnTuTu v10 lebih tinggi yaitu 713.993 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1161 untuk single-core dan 3398 untuk multi-core-nya.

4. Kapasitas Memori Lebih Luas

samsung galaxy a55 5g
Samsung gGalaxy A55 5G

Performa yang dihasilkan dari sebuah HP tidak semata-mata berasal dari penggunaan chipset-nya saja. Terdapat beberapa sektor lain yang juga memengaruhi, salah satunya adalah sektor memorinya.

Samsung Galaxy A54 5G masih menggunakan RAM berjenis LPDDR4x dengan kapasitas 8 GB. Sedangkan memori internalnya menggunakan UFS 2.1 dengan kapasitas mulai dari 128 GB dan 256 GB.

Sedangkan Samsung Galaxy A55 5G sudah menggunakan RAM berjenis LPDDR5 dengan penyimpanan internal UFS 3.1. Varian RAM  yang ditawarkan HP ini adalah 8 GB dan 12 GB. Kapasitasnya yang lebih besar ini mampu meningkatkan performa yang dihasilkan agar lebih optimal.

Bahkan, Samsung Galaxy A55 5G juga sudah mendapat dukungan ray-tracing dari GPU berbasis AMD, performa gaming yang dimiliki HP ini terasa lebih nyaman. Sedangkan memori internalnya memiliki opsi 128 GB dan 256 GB.

Meski terasa kecil, Anda tetap bisa memperluas kapasitasnya menggunakan slot microSD. Sayangnya, slot microSD yang digunakan keduanya ini masih hybrid atau harus berbagi tempat dengan kartu SIM.

5. Penggunaan OneUI 5 vs OneUI 6.1

samsung galaxy a54

Saat rilis tahun 2023, Samsung Galaxy A54 5G masih menggunakan sistem Android 13 dengan antarmuka OneUI 5. Sedangkan Samsung Galaxy A55 5G yang rilis tahun 2024 sudah menggunakan Android 14 dengan antarmuka OneUI 6.1. Hal ini wajar mengingat tahun rilisnya yang berbeda.

Pengalaman penggunaan yang diberikan mungkin tidak akan jauh berbeda. Namun, Android 14 dengan OneUI 6.1 jelas menawarkan penyempurnaan dan pembaruan untuk fitur-fitur tertentu.

Beberapa fitur yang ditawarkan OneUI 6.1 dengan upaya penyempurnaannya adalah fitur Quick Share. Dalam antarmuka yang lebih baru, fitur quick share menawarkan kecepatan transfer file yang lebih cepat, termasuk untuk file berukuran besar.

Selain itu, OneUI 6.1 juga menawarkan fitur Super HDR yang telah disempurnakan. Fitur ini tidak hanya bisa dinikmati saat melihat hasil gambar yang sudah tersimpan. Namun juga saat memotret, preview, mengedit, hingga saat proses mengunggah.

Menariknya, fitur Super HDR ini juga sudah bisa dinikmati di beberapa kamera media sosial seperti Instagram dan Snapchat. Aplikasi lain yang mendukung format Google juga dikabarkan akan mendapatkan fitur ini seperti Google Photos, Google Messengers, dan beberapa aplikasi Google lainnya.

6. Sistem Kamera Serupa, Beda di Fitur Stabilisasi

samsung galaxy a55 5g

Samsung Galaxy A54 5G dan Galaxy A55 5G punya konfigurasi kamera yang mirip. Bahkan, kamera depan juga mirip. Perbedaannya, Samsung Galaxy A55 5G punya gyro-EIS yang berfungsi untuk menstabilkan kamera saat sedang merekam video. Bahkan, fitur ini tergolong bisa menstabilkan kamera saat sedang merekam video sambil berjalan.

Selain itu, kualitas perekaman foto dan video Samsung Galaxy A55 5G juga lebih baik jika dibandingkan Samsung Galaxy A54 5G.

7. Dukungan Fitur Samsung Knox Vault dan eSIM

samsung galaxy a55 5g

Samsung Galaxy A54 5G sebenarnya sudah datang dengan konektivitas dan fitur lengkap. Fitur seperti NFC, sertifikasi ketahanan air IP67, dan sensor semua lengkap ada di ponsel ini.

Namun, Samsung Galaxy A55 5G menawarkan lebih. Semua hal yang ada di Samsung Galaxy A54 5G ditingkatkan lagi. Bisa dibilang, Galaxy A55 5G punya fitur yang sebelumnya tidak ada di Galaxy A series.

Fitur tersebut adalah Samsung Knox Vault. Hampir semua ponsel Samsung Galaxy memang sudah memiliki sistem keamanan Samsung Knox. Namun, Knox Vault adalah versi keamanan data yang lebih canggih yang biasanya hadir di Galaxy S series.

Bisa dibilang, Knox Vault memiliki fungsi sebagai lapisan tambahan keamanan di perangkat dan memastikan data-data penting untuk tidak mudah diakses dengan sembarangan.

Selain itu, Samsung Galaxy A55 5G juga sudah mendukung fitur eSIM. Fitur ini biasanya memang hadir di ponsel kelas atas.

5. Harga dan Ketersediaan

samsung galaxy a54

Samsung Galaxy A54 5G rilis terlebih dahulu di pasar Indonesia pada Maret 2023. HP ini menawarkan beberapa varian warna yang menarik yaitu Graphite, White, Violet, dan Lime.

Saat rilis, Samsung Galaxy A54 5G dijual dengan harga Rp5,9 jutaan untuk varian RAM 8 GB dan internal 128 GB. Sedangkan untuk varian RAM 8 GB dan internal 256 GB dijual dengan harga Rp6,3 jutaan. Setelah setahun (per Maret 2024), harganya sudah mengalami penurunan menjadi Rp5,5 jutaan saja untuk RAM 8 GB dan internal 128 GB.

Sementara itu, Samsung Galaxy A55 5G dirilis dengan harga serupa tetapi dengan fitur yang lebih banyak. Berikut harga rilis Samsung Galaxy A55 5G di Indonesia.

  • Harga Samsung Galaxy A55 5G 8/128 GB Rp5.999.000
  • Harga Samsung Galaxy A55 5G 8/256 GB Rp6.499.000
  • Harga Samsung Galaxy A55 5G 12/256 GB Rp6.899.000

Simpulan

Samsung Galaxy A55 5G menjadi salah satu HP Samsung all-rounded menarik di kelas menengah atas. HP ini jadi penerus dari Galaxy A54 5G yang dirilis setahun sebelumnya. Salah satu peningkatan yang dimiliki sang penerus adalah performanya yang menggunakan Exynos 1480, sedangkan Galaxy A54 5G menggunakan Exynos 1380.

Menariknya, Exynos 1480 ini menjadi chipset kelas menengah pertama yang menggunakan GPU berbasis AMD RDNA2. Hal ini tentu akan meningkatkan kemampuan grafisnya, termasuk keberadaan ray-tracing ala kelas flagship. Apalagi saat dipadukan dengan RAM berkapasitas hingga 12 GB yang membuat performanya bisa berjalan optimal.

Bisa dibilang, jika diharuskan memilih, maka Samsung Galaxy A55 5G adalah pilihan yang paling oke karena punya fitur yang lebih lengkap.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram