Menilik OPPO Reno8 T yang Membuatnya Laku Keras di Pemesanan Awal

Kalau boleh jujur, sebagai reviewer, saya kadang kurang merekomendasikan HP OPPO di kelas menengah jika target pasarnya sangat sensitif harga. Karena dengan harga yang sama, orang bisa pilih HP merek lain karena biasanya menawarkan chipset yang lebih baik. 

Tapi asumsi saya bertolak belakang dengan fakta di lapangan. Justru di kelas menengah dan kelas entry-level, HP OPPO sangat laku keras. Terbukti dari berbagai laporan seperti dari Canalys dan IDC.  

Kedua lembaga tersebut menyebut jika  di kuartal empat tahun 2022, OPPO mampu mencatatkan diri sebagai penguasa pangsa pasar smartphone di Indonesia.

Ini menegaskan kalau HP OPPO di kehidupan nyata sangat laris. Bahkan, statistik kunjungan Carisinyal, tema tentang HP OPPO banyak dicari. 

Tidak usah jauh-jauh pakai laporan atau data, lingkaran terdekat saya justru menyukai HP OPPO. Dia adalah bibi saya. Dia bilang, kalau HP yang sekarang tidak memuaskannya. Ia ingin HP dari OPPO. 

Sayangnya, waktu ia minta rekomendasi, saya belum menemukan tipe OPPO yang menarik untuknya. Sampai awal Februari 2023 tiba, OPPO Indonesia hadirkan Reno8 T series yakni OPPO Reno8 T dan Reno8 T 5G. 

Di antara kedua HP tersebut, jelas kalau nanti bibi saya ingin HP OPPO, OPPO Reno8 T akan saya rekomendasikan. 

Pernyataan ini tidak timbul begitu saja. Pernyataan ini justru timbul karena saya sendiri sudah merasakan atau setidaknya menggenggam OPPO Reno8 T. 

Kehadiran HP ini membuat saya penasaran dan datang ke OPPO eXperience Store BEC. 

Di sana, ada promotor OPPO yang mempersilakan saya untuk mencoba hands-on dengan OPPO Reno8 T.

Saya juga ingin mencoba Reno8 T 5G tapi sang promotor bilang, produk tersebut belum rilis ke pasaran meski sudah diumumkan kehadirannya. 

Di OPPO eXperience Store BEC ini, saya bisa merasakan berbagai hal yang tidak bisa dikatakan dari sekadar membaca spesifikasi di atas kertas saja. 

Berdasarkan pengalaman itu, saya punya pandangan tersendiri kenapa OPPO Reno8 T ini menarik. Terlebih jumlah pemesanan awal OPPO Reno8 T mengalami peningkatan signifikan. 

Dengan penjualan awal yang bagus, bukan tidak mungkin OPPO Reno8 T bakal laku keras. 

Karena alasan itu pula, saya penasaran dengan OPPO Reno8 T. Saya mencobanya dan membuat beberapa poin penting kenapa  OPPO Reno8 T bisa menarik dan bakal laku di pasaran. 

Saya sebutkan hal-hal penting tersebut pada 5 poin yang bisa disimak gambarannya di bawah ini. Setelah itu, baru dijelaskan detail tentang 5 poin tersebut. 

Baik mari mulai pembahasannya satu-satu.

1. Helio G99, Kencang untuk Gaming

Kaum mendang-mending mungkin akan bilang kalau OPPO Reno8 T terlalu mahal lantaran tidak memakai cip 5G. Mengingat harga OPPO Reno8 T di Rp4 jutaan, jelas HP ini bisa jadi bulan-bulanan karena hanya memakai cip 4G MediaTek Helio G99. 

Tapi terlepas dari tidak mendukungnya jaringan 5G, kehadiran MediaTek Helio G99 di HP ini justru patut diapresiasi. MediaTek Helio G99 adalah cip 4G yang kencang untuk diajak bermain gim. 

Dengan dukungan RAM 8 GB dan ada tambahan RAM dari storage, gim seperti Genshin Impact sudah bisa berjalan dengan baik. Atau setidaknya playable. 

Ini sudah cukup untuk kebutuhan pengguna saat ini. 

Mungkin ada pertanyaan, “kenapa OPPO tidak menyematkan cip atau SoC yang lebih kencang saja atau setidaknya sudah cip yang sudah 5G?” 

Saya tidak tahu jawaban pastinya. Asumsi saya, OPPO masih melihat bahwa belum semua wilayah mendukung jaringan 5G. Bahkan, di kota besar sekalipun. 

Perjalanan menuju 5G yang merata masih sangat jauh. Jaringan 4G masih cukup relevan bahkan bisa jadi sampai 4 tahun kedepan.

Malah, justru jaringan 4G sudah mulai masuk merata berbagai daerah di Indonesia. 

Itu berarti tiga sampai empat tahun kedepan, jaringan 5G mungkin sudah menyebar jaringannya di kota besar. Sementara di daerah, jaringan 4G masih digunakan. 

Kalau memang butuh HP dengan 5G, OPPO hadirkan saudaranya yakni OPPO Reno8 T 5G yang tentu lebih menyasar target berbeda. 

Asumsi ini berdasar pada pengalaman perpindahan 3G dan 4G di kota besar. Kala itu, kisaran 2015 sampai 2016, saat jaringan 4G hadir di kota besar, di berbagai daerah masih banyak yang menggunakan 4G. 

Karena itu, OPPO Reno8 T masih tergolong relevan untuk kebutuhan penggunaan saat ini. Cip atau SoC-nya kencang dan sudah memenuhi kebutuhan pengguna saat ini. 

Toh, di Jakarta saja, lebih banyak orang yang masih memakai jaringan 4G. 

2. Desain Fiberglass Leather yang Menggoda 

Satu alasan saya merekomendasikan OPPO Reno8 T adalah desainnya. Di Indonesia, OPPO Reno8 T hadir dengan warna Black Starlight dan Sunset Orange. Namun, varian Sunset Orange jelas lebih menarik. 

Menurut saya pribadi, OPPO seharusnya hanya hadirkan varian Sunset Orange. Kenapa? Karena varian ini yang menghadirkan desain bahan fiberglass leather. Desain adalah adalah desain besutan OPPO yang menghadirkan permukaan seperti kulit. 

Ketika saya menggenggam varian ini, saya merasa kalau desain ini adalah desain mahal. Desain berkelas. Dengan tekstur dengan finishing matte, panel belakang OPPO Reno8 T tidak mudah dihinggapi noda sidik jari.

Bahasa mewahnya, kesan mewah dari OPPO Reno8 T sangat bisa dirasakan di tangan. 

Desain seperti ini bukan pertama kali OPPO melakukannya. Mereka hadirkan desain ini di HP Flagship. Kemudian diterapkan di seri A lewat OPPO A77s. 

Kehadiran desain fiberglass leather di seri Reno, membuat seri Reno punya nilai tambah lain dibanding seri Reno lainnya. 

Kesan berbeda jelas akan terlihat dari varian warna hitam atau Black Starlight. Jujur, desain bodi HP dengan warna hitam membuat OPPO Reno8 T Black Starlight terkesan standar. 

3. Peningkatan Besar di Sektor Kamera 

Alasan kuat lain yang bisa saya pegang tuh merekomendasikan OPPO Reno8 T adalah soal kamera. Bisa dibilang ini jadi faktor krusial yang menggoda calon konsumen. Bibi saya yang suka foto-foto saat traveling jelas akan terpuaskan dengan kamera di OPPO Reno8 T. 

Pernyataan ini gak berlebihan sebenarnya karena huruf T di Reno8 T series mengacu pada pengertian “topped up”. 

Dengan jargon  “topped up”,  OPPO ingin bilang kalau Reno8 T punya peningkatan penting di bagian kamera. 

Pernyataan itu diperkuat dengan fakta kalau OPPO Reno8 T adalah smartphone seri Reno pertama yang memiliki Kamera Potret 100MP, Kamera Selfie 32MP, dan Lensa Mikro 2MP dengan pembesaran 20x atau 40x. 

Pengalaman saya pribadi saat mencoba memakai kamera OPPO Reno8 T memang memuaskan. Fitur kameranya banyak. Hasil tangkapan kameranya, baik depan maupun belakang terlihat bagus. 

Berikut beberapa hasil jepretan saya memakai OPPO Reno8 T. 

Impresi saya terhadap kualitas kamera OPPO Reno8 T tergolong baik. Hasil kamera depan dan kamera belakangnya sudah sangat cukup dan memenuhi kebutuhan pengguna di kelas harganya.

4. Layar AMOLED dan Stereo Speaker 

Bicara soal layar, saya bisa pastikan kalau tampilan visual di OPPO Reno8 T tergolong bagus. Setidaknya, itu impresi saya saat mencoba menonton Youtube kualitas Full HD atau 4K di OPPO Reno8 T. 

Penggunaan panel AMOLED  Full HD+ 1080 x 2400 piksel yang berkualitas dan mendukung refresh rate 90 Hz, mampu memanjakan mata saya. 

Tidak yang terlalu istimewa karena panel AMOLED sebenarnya sudah banyak digunakan di HP kelas menengah. Cuman dengan kombinasi desain orange yang premium, membuat saya bisa nyaman menonton video di OPPO Reno8 T. 

Bentang layarnya yang hanya 6,43 inci tidak terlihat kecil karena seolah-olah saya melihat sebuah perspektif yang luas saat dicoba menonton video di HP ini. 

Pengalaman menonton ini semakin keren karena berpadu dengan kualitas audio yang jernih lewat dual stereo speaker dengan fitur Ultra Volume Mode yang bisa meningkatkan volume maksimum hingga 40%.

Di tengah kebisingan para promotor toko elektronik di BEC, saya masih cukup bisa mendengar kualitas suara yang dihadirkan HP ini. 

Ini memberikan saya perspektif kalau OPPO Reno8 T jelas gak sekadar jualan kamera atau desain tetapi juga pengalaman visual dan hiburan. 

5. Jaminan Dipakai Lama 

Terkait poin bisa dipakai lama, bisa diartikan sebagai dua pengertian. Pertama, daya tahan baterai 5.000 mAh. Saya tidak tahu pasti seberapa lama daya tahannya tetapi OPPO Reno8 T punya fitur yang dinamakan fitur penghematan daya saat HP digunakan. 

Untuk penggunaan kasual atau harian, seharusnya, Reno8 T bisa memenuhi penggunaan lebih dari 12 jam. Kalaupun digunakan cukup berat yang bisa menguras baterai, OPPO Reno8 T punya dukungan fast charging SuperVOOC 33 W yang bisa memangkas durasi pengisian daya secara signifikan. 

Dari berbagai sumber yang sudah menguji tes charging HP ini, disebutkan kalau OPPO Reno 8 T memakan waktu sedikit di atas 60 menit untuk isi daya dari 1-100%.

Satu hal yang menarik, charger SuperVOOC 33 W sudah ada di kotak kemasan. Sesuatu yang patut diapresiasi mengingat mulai banyak HP kelas menengah yang dijual tanpa charger di kotak kemasan. 

Soal kedua, tentang jaminan dipakai lama adalah klaim dari OPPO kalau OPPO Reno8 T tetap lancar digunakan meski sudah digunakan selama 48 bulan alias 4 tahun. Klaim tersebut berdasar dari simulasi yang dilakukan pihak OPPO di laboratorium pengujian mereka. 

Faktor kedua ini penting dan patut diapresiasi. Kehadiran klaim ini tampaknya didasari dari konsumen OPPO yang sering memakai satu model HP dalam jangka waktu yang lama. 

Karena itu, tidak berlebihan menyebut penggunaan cip 4G di OPPO Reno8 T, seperti di poin satu, masih cukup relevan dalam penggunaan di masa depan. 

Apalagi, Reno series dijanjikan OPPO mendapatkan update sistem operasi 2 kali dan 4 kali update security.

Ini berarti, OPPO Reno8 T 4G yang dirilis dengan Android 13 dengan antarmuka ColorOS 13 ini bisa mendapat update Android sampai Android 15. Tidak ketinggalan update keamanan sampai 4 kali atau 4 tahun. 

Jaminan update dan klaim penggunaan lancar sampai 4 tahun ini jadi hal penting yang membuat OPPO Reno8 T seharusnya bisa menarik calon konsumen. 

Tentu tidak hanya soal lama pemakaian, 4 poin lainnya yang sudah saya sebutkan adalah hal-hal unggulan yang seharusnya diketahui calon konsumen dari  OPPO Reno8 T. 

Yah, OPPO Reno8 T, sebuah HP yang bagi saya pribadi cukup mengejutkan kehadirannya. Karena kalau menilik kronologi yang biasa dilakukan OPPO Indonesia, mereka akan hadirkan seri penerus Reno, di rentang waktu 6 bulan. 

Mengingat Reno8 series resmi hadir di Indonesia pada Agustus 2022, saya berpikir kalau OPPO Indonesia bakal hadirkan OPPO Reno9 series. 

Ternyata, mereka hadirkan OPPO Reno8 T dan Reno8 T 5G. Saat artikel ini dibuat, Reno8 T 5G baru diumumkan kehadirannya. Sementara OPPO Reno8 T sudah mulai bisa dibeli di pasaran, baik online maupun offline. 

Dari kacamata saya, OPPO Reno8 T ini bakal semakin membuat OPPO semakin kuat di pasaran Indonesia di tengah kelesuan pasar gadget Indonesia. 

Mereka sukses melakukan berbagai pendekatan menarik tanpa perlu gembar-gembor spek tinggi. Karena pada akhirnya, sebuah produk tidak sekadar spek kencang tetapi yang paling penting adalah pengalaman penggunaan secara keseluruhan. 

Spesifikasi OPPO Reno8 T