8 Kelebihan dan Kekurangan HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025)

“Sebuah tablet tidak akan pernah bisa menggantikan laptop”. Kalimat tersebut pasti tidak asing lagi buat beberapa orang. Namun, apakah kalimat tersebut benar dan masih relevan sampai saat ini? Saya rasa tidak. Sebab banyak tablet rilisan tahun 2025, bahkan 2024 yang menawarkan fungsi layaknya sebuah laptop, salah satunya dari brand kenamaan yaitu HUAWEI.

Tampaknya HUAWEI sangat gencar dalam membuktikan bahwa kalimat tadi sudah tidak relevan lagi. Pembuktiannya ada di HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025), rilis Februari 2025 sebagai tablet flagship yang mendukung produktivitas level tinggi. Tablet ini digadang-gadang mampu menggantikan fungsi laptop dengan berbagai fitur dan aplikasi eksklusif yang dibawanya.

Untuk seorang konten kreator, freelancer, atau pekerjaan dengan mobilitas tinggi, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) bisa jadi pilihan terbaiknya. Penasaran? Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan tablet pengganti laptop satu ini.

Spesifikasi HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025)

Kelebihan HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025)

Berambisi menjadi pengganti laptop, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) setidaknya harus bisa  menyaingi atau melebihi fungsi dari sebuah laptop. Untuk itu, tablet ini menawarkan beberapa hal menarik yang dibawanya. Simak beberapa kelebihan HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) berikut.

1. Kualitas Visual Juara Dengan Rasio 3:2, Pakai Panel OLED Tajam dan Mulus

Sama seperti pendahulunya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) menggunakan layar berukuran 13,2 inci. Hal menariknya itu ada di aspek rasionya yaitu 3:2. Rasio ini mampu tampilkan lebih banyak work area tanpa mengharuskan pengguna untuk sering-sering scrolling. Misalnya ketika membuka dokumen Microsoft Excel, layar tablet bisa tampilkan lebih banyak data.

Jenis panel yang digunakan juga bukan sembarangan. Tablet HUAWEI satu ini sajikan panel OLED fleksibel dalam ukuran yang cukup luas untuk kebutuhan sehari-hari. Mengingat ukurannya yang luas, resolusi diberikan perusahaan berada di tingkatan yang cukup tinggi yaitu 2,8K atau 2880 x 1920 piksel.

Layar tersebut mendukung kecerahan hingga 1000 nit dan cakupan 1.07 miliar warna, sehingga ideal dalam memberikan pengalaman visual yang memukau saat menonton film dan bermain game. Tampilan gradasi warna pun terlihat begitu mulus berkat jangkauan warna yang luas.

Satu hal yang paling menarik dari layar HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) adalah tampilan anti reflektifnya. Dengan finishing papper matte-nya ini bikin tablet cocok digunakan di mana saja, termasuk luar ruangan yang terik sekalipun. HUAWEI menyematkan multi-layer bertekstur pada permukaan panelnya ini.

Tech Spurt bahkan merasa kagum saat menggunakan tablet di dalam ruangannya yang sangat terang. Cahaya lampu yang dimilikinya sama sekali tidak berefek pada layar. Bahkan kecerahan layarnya masih ada di medium, loh. Jika berada di maksimal mungkin bisa melawan cahaya outdoor yang terik.

Layar HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) turut dilengkapi sertifikasi TUV Rheinland Eye Comfort 3.0 yang dapat mengurangi intensitas cahaya biru, secara efektif menambah kenyamanan visual saat dipandang dalam waktu lama.

Pihak perusahaan juga bekali tablet ini dengan kemampuan refresh rate hingga 144 Hz, bisa diatur sesuka hati antara 60 Hz, 120 Hz, dan 144 Hz. Refresh rate ini berjalan secara adaptif, sehingga pengguna tetap bisa rasakan pergeseran layar ultra-smooth tanpa harus korbankan ketahanan baterai.

Kesan luas dari HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) didukung ukuran bezel setipis 3.4 mm. Kamera depan tablet terlihat dalam bentuk notch yang sebenarnya bisa berguna juga untuk hal lain. Untuk rasio layar ke bodi tablet ini mencapai angka 94 persen.

Buat yang ingin merasakan resolusi penuh pada Netflix, tablet ini tentu saja menyanggupinya, kendati harus menggunakan aplikasi Netflix via Gbox. Tersemat sertifikasi Widevine L1 untuk menampilkan konten Full HD pada platform OTT (over the top).

2. Dukungan Stereo Speaker Imersif Dengan Total Enam Lubang

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) tampaknya menjadi satu dari segelintir tablet yang tidak memerlukan speaker eksternal untuk berikan output audio yang matang. Tablet ini dikemas dengan stereo speaker sebanyak enam buah atau lubang yang dirancang dengan empat woofer kustom dan dua tweeter, mampu mencapai kelantangan suara hingga 82 desibel.

Tech Spurt bahkan mengatakan saking lantangnya, suaranya tetap terdengar meski berada di tengah-tengah stasiun yang ramai. Tablet ini dilengkapi teknologi algoritma Smart Bass yang meningkatkan sinyal frekuensi rendah dari speaker. Hal ini membuat suara bass yang dihasilkan benar-benar nendang serta punya detail suara yang terbilang bagus. 

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) juga mengantongi sertifikasi HUAWEI Sound. Sertifikasi ini merupakan sebuah teknologi audio besutan HUAWEI secara independen. Adanya sertifikasi ini membuat tablet dapat hasilkan output suara spasial yang jernih serta noise yang minim.

Alasan mengapa suara speaker tablet ini begitu bagus adalah hadirnya teknologi virtual mixer yang dapat menyesuaikan suara berdasarkan jenis penggunaan. Teknologi ini akan mengurangi noise suara secara otomatis ketika online meeting, meningkatkan suara langkah kaki saat bermain game, serta menonjolkan suara instrumen dan vokal saat mendengarkan musik.

3. Tampilan Desain Mewah dan Elegan, Punya Bodi Paling Tipis Di Dunia

Dilihat dari tampilan fisiknya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) masih terlihat sama dengan seri sebelumnya. Di bagian belakangnya terlihat bersih dengan modul kamera yang masih berbentuk lingkaran. Hanya saja, HUAWEI membuat tampilan dalam modul kameranya ini berwarna hitam sepenuhnya sehingga terlihat lebih misterius.

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) punya frame yang didesain lengkung dan tipis. Ketebalannya hanya sekitar 5,5 mm dengan berat 580 gram saja. Enak saat digenggam, apalagi sudah menggunakan material magnesium alloy dengan finishing matte. Bodi belakangnya juga punya finishing sama sehingga sudah anti dari noda sidik jari.

Di bodi bagian sampingnya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) sudah dibekali sensor fingerprint. Hal ini baik buat keamanan ekstra dan jelas lebih praktis dibandingkan menggunakan password atau PIN. Namun, Tech Spurt mengatakan responsnya tidak terlalu cepat, hanya sensor fingerprint biasa saja.

Keberadaan sensor fingerprint juga jadi salah satu peningkatannya dibandingkan generasi sebelumnya. Hal ini juga mungkin jadi jawaban dari HUAWEI dari pengguna HUAWEI MatePad Pro 13.2 yang mempertanyakan soal keberadaan sensor tersebut.

Beralih ke bagian depan, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) benar-benar memiliki tampilan bezel yang sangat tipis di tiap sisinya. Sesuatu yang bagus tentu saja, tapi menurut Tech Spurt, hal ini justru bisa menimbulkan sedikit masalah. Misalnya Anda jadi lebih sulit memegang tablet dan ibu jari mungkin tidak sengaja menekan layar. Jangan kaget jika layar tiba-tiba stuck.

Meski begitu, ia membagikan tips sederhana yang bisa dilakukan. Saat menggunakan tablet dalam posisi portrait, tempatkan notch kamera depan di sebelah kiri atau tangan yang memegang tablet. Posisikan ibu jari di atas notch alih-alih di atas layar, dengan begitu layar tidak akan terganggu dan bisa merespons dengan normal.

4. Menawarkan Performa Unggul dari Kirin T92 Dengan Sistem Pendingin Optimal

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) ditenagai oleh chipset kelas flagship yaitu Kirin T92. Chipset ini dikombinasikan dengan memori RAM 12 GB serta internal 512 GB. Menurut klaimnya, performa yang dihasilkannya ini meningkat sekitar 30 persen dibandingkan seri sebelumnya. Hal ini cukup wajar jika melihat kapasitas memorinya yang pasti bikin performa lebih optimal.

Sebenarnya, informasi mengenai chipset yang dipakainya ini masih terbilang minim. Namun, menurut beberapa sumber, Kirin T92 memiliki arsitektur Taishan core dengan susunan 1+3+4. Untuk core terbesarnya memiliki frekuensi 2,50 GHz, kemudian medium core dengan frekuensi 2,15 GHz, dan terakhir adalah inti kecilnya yang punya frekuensi 1,60 GHz.

Chipset tersebut didukung oleh kartu pengolah grafis atau GPU Maleoon 920. Menariknya, GPU menjadi salah satu sektor yang punya peningkatan cukup baik. Menurut klaimnya, tingkat efisiensi dayanya ini meningkat drastis dibandingkan dengan pendahulunya. Hal tersebut berlaku untuk aktivitas produktif yang padat hingga bermain game.

Merujuk pada HUAWEICentral, Kirin T92 yang dipakai HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) ini mendapatkan skor AnTuTu v10 hingga 1.107.102 poin. Skor yang cukup tinggi untuk bisa melakukan berbagai aktivitas berat, termasuk main game. Skor tersebut juga terbilang mirip dengan HUAWEI Mate 70 Pro+ yang pakai Kirin 9020.

Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya adalah 1175 poin untuk single-core dan 4017 poin untuk multi-croe. Namun, tentu saja skor Benchmark tidak bisa dijadikan sebagai penentu utama dari performa sang tablet. Maka dari itu, kita bisa melihat pengujian langsung saat memainkan game oleh Lim Reviews dalam videonya.

Game yang dipilih untuk diaminkan adalah Mobile Legends. Terlihat HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) mampu membuka setelan rata kanan. Setelan untuk grafik dan frame rate-nya bisa kompak berada di Ultra. Tentu saja tidak ada masalah selama permainan. Bahkan, setelah ia memainkan beberapa game, suhu bodinya ini tetap terjaga kestabilannya.

5. Mendukung Produktivitas Ala PC Dengan Fitur dan Aplikasi Eksklusif

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) memiliki ambisi untuk menjadi sebuah tablet yang bisa menggantikan peran laptop. Untuk mencapainya, HUAWEI menyematkan berbagai fitur yang bisa meningkatkan produktivitas dengan hanya memakai tablet. Ia bahkan memberikan aplikasi eksklusif yang bisa dinikmati setiap penggunanya.

Sebuah tablet sudah semestinya dapat memunculkan lebih dari satu jendela aplikasi secara bersamaan, dan tablet HUAWEI satu ini melakukannya dengan cukup baik. Anda bisa mengubah jendela aplikasi menjadi floating window dengan berbagai cara, seperti melalui gesture sapuan jari dari ujung ke dalam atau melalui task switcher.

Task switcher punya tampilan yang mirip seperti recent app di smartphone, serta bisa dimunculkan saat Anda mengetuk dan menahan aplikasi. Dari sana, Anda tinggal perlu ikon floating window yang terletak di ujung kanan atas masing-masing jendela aplikasi.

Aplikasi yang berhasil dibuka juga punya pengaturan aspek rasio yang mudah diubah-ubah dengan cara drag and drop. Jika bosan dengan tampilannya, bisa menggunakan fitur split-screen, tampilan dua jendela aplikasi di saat bersamaan.

Selain memiliki fitur untuk meningkatkan produktivitas, tablet ini juga menawarkan beberapa aplikasi eksklusif yang menarik. Salah satunya adalah PC-Level WPS Office. Aplikasi ini menampilkan antarmuka dan tata letak yang mirip dengan yang dimiliki oleh laptop.

Beberapa fitur pun tersedia dan bisa digunakan sama seperti saat memakai laptop. Misalnya pivot table, custom margin, dan sebagainya. HUAWEI seakan berbicara bahwa tidak masalah jika harus bekerja di tempat umum jika ada tablet ini.

Aplikasi selanjutnya adalah HUAWEI Notes. Aplikasi ini bisa digunakan untuk menemani setiap aktivitas atau pekerjaan yang sedang dilakukan. Di dalamnya terdapat berbagai fitur untuk mengkustomisasi gaya tulisan, warna, dan sebagainya.

Satu fitur yang paling menarik bagi saya adalah Note Replay. Fitur ini mampu menggabungkan rekaman audio dan teks atau tulisan tangan dengan mudah. Menariknya, gaya tulisannya pun bisa dibuat mirip dengan tulisan tangan sehingga terlihat lebih rapi dan menarik untuk dibaca ulang nantinya.

Terakhir adalah aplikasi Go Paint. Aplikasi ini memiliki lebih dari 150 pilihan brush yang bisa dituangkan ke kanvas dengan resolusi tinggi yaitu 8K. Aplikasi ini juga hadir dengan True-color Brush yang akan membantu meningkatkan kreativitas Anda setiap harinya.

6. Kompatibel Dengan Keyboard dan Stylus yang Seamless dan Praktis

Untuk mencapai ambisinya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) tentu harus bisa “menjadi” sebuah laptop. Itulah kenapa HUAWEI menyematkan aksesori keyboard langsung di dalam kotak kemasannya.

Tidak ada ruang yang terbuang pada keyboard-nya, tata letak dipikirkan betul dengan tombol yang memenuhi seluruh ruang dari ujung kiri ke ujung kanan. Keberadaannya tentu akan membantu kebutuhan mengetik setiap pengguna.

Bahkan, HUAWEI juga berhasil menyematkan touchpad berukuran besar pada form factor keyboard yang begitu ramping, ringkas, dan mudah dibawa ke mana-mana. Ukuran tombol dan touchpad pada keyboard ini juga hampir setara dengan keyboard laptop berukuran 14 inci, seperti yang ditunjukkan pada video Lim Reviews di YouTube.

Karena ini produk HUAWEI, menghubungkan aksesoris keyboard dengan tablet tentu saja terjadi secara seamless dan praktis. Pengguna dapat menghubungkan keyboard dengan unit secara magnetik agar menyerupai pengalaman mengetik seperti pada laptop atau PC. Tenang, aksesori ini sudah termasuk stand yang memungkinkan tablet untuk berdiri di atas meja.

Ingin yang lebih fleksibel? Bisa juga. Keyboard bisa dicabut dan diletakkan ke pangkuan Anda dan proses pengetikan bisa tetap berjalan tanpa hambatan. Ini karena HUAWEI Smart Magnetic Keyboard dapat bekerja secara nirkabel melalui Bluetooth, memudahkan proses mengetik saat berada di perjalanan.

Satu catatan yang mungkin harus diperhatikan adalah keyboard-nya ini tidak mendukung backlit. Hal ini wajar sebagai keyboard detachable. Namun, tetap jadi hal yang menyebalkan karena tidak bisa mengetik jika situasi ruangan cukup gelap, kecuali bisa mengetik tanpa melihat.

Selain itu, aksesori lainnya yang turut hadir adalah stylus atau M-Pencil. Stylus yang digunakannya ini sudah menggunakan teknologi NearLink, sehingga dapat terhubung dengan tablet lebih cepat dan stabil.

Berkat hubungan antarperangkat yang seamless, M-Pencil diklaim sanggup mencapai tingkat latensi 0 detik. Ini tentu saja merupakan latensi tercepat yang pernah ada, bahkan hingga mengalahkan S Pen pada Samsung Galaxy Tab S9 yang punya latensi 2.9 ms.

Baik untuk menulis atau menggambar, M-Pencil tersebut berikan pengalaman menyenangkan dengan sensitivitas yang tinggi. Apalagi HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) hadir dengan layar paper matte yang punya kesan seperti sebuah kertas. Bagi saya yang suka menggambar, jenis layar seperti ini adalah idaman karena bisa mendapatkan feel menggambar lebih nyaman.

Sayangnya, aksesori stylus atau M-Pencil ini dijual secara terpisah. Anda harus merogoh kocek kembali untuk mendapatkannya. Namun, saya kira akan worth it mengingat fungsinya yang sangat dibutuhkan, terutama buat artists atau konten kreator lainnya. Atau hanya sekadar memiliki hobi mencatat dan menulis, M-Pencil akan sangat berguna buat Anda.

7. Ada Dua Sensor Kamera Belakang, Lengkap Dengan Kamera Ultrawide

Beralih ke sektor kamera, secara keseluruhan, konfigurasi kameranya ini masih sama sepetti seri sebelumnya. Bedanya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) hadir dengan kamera utama beresolusi 50 MP. Sedangkan resolusi di seri sebelumnya hanya 13 MP saja. Hal ini mungkin akan berpengaruh pada kualitas ketajaman dan reproduksi warna yang dimilikinya.

Namun, secara garis besar, kemampuannya tidak akan jauh berbeda. Lagipula, kamera belakang tablet biasanya tidak akan terlalu sering digunakan. Berbeda dengan kamera smartphone yang jauh lebih mudah digunakan dibandingkan tablet.

Menariknya, lain dari tablet kebanyakan, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) memakai dua kamera di bagian belakangnya. Ada kamera ultrawide 8 MP sebagai pendamping kamera utamanya. Fungsinya tentu beda karena kamera ini memiliki sudut pandang yang lebih luas daripada kamera utama.

Untuk perekaman videonya, tablet ini bisa merekam hingga 4K 30 FPS di bagian belakang. sebuah fitur yang sangat berguna untuk menghasilkan video dengan detail yang tajam. Hanya saja, fitur stabilisasi EIS hanya bekerja pada resolusi 1080p di 30 FPS, termasuk untuk kamera depannya yang memang hanya bisa sampai di 1080p 30 FPS saja.

Untuk resolusi kamera depannya sendiri berada di angka 16 MP dengan kamera wide. Bagi saya, penggunaan kamera untuk sebuah tablet ini masih sering kurang terasa pas. Beberapa merek terus menerus meningkatkan kualitas kamera belakang, bukan kamera depan. Padahal, kamera depan jelas lebih berguna untuk sebuah tablet, sama seperti laptop.

Daripada menyimpan kamera ultrawide di bagian belakang yang mungkin akan sangat jarang digunakan. Ada baiknya kamera tersebut dipindahkan ke depan untuk mendapatkan sudut pandang lebih luas saat melakukan video call atau meeting. Jelas hal tersebut lebih dibutuhkan, bukan? Berikut beberapa sampel foto HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025).

Sumber: YouTube-KLGadgetTV

Sumber: YouTube-KLGadgetTV

Sumber: YouTube-KLGadgetTV

8. Kapasitas Baterai Super Besar 10.100 mAh Dengan Fast Charging 100W

Hadir dengan kapasitas baterai super besar, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) dibekali kapasitas baterai hingga 10.100 mAh. Kapasitas ini membuatnya mampu bertahan seharian penuh, atau bahkan lebih. KLGadgetTV bahkan menyebutkan bahwa ketahanan dayanya ini lebih baik dibandingkan laptop Windows yang ada di pasaran.

Menurutnya, tablet ini mampu bertahan hingga 10 jam untuk penggunaan biasa setiap hari, serta 13 jam untuk menonton video playback. Ketahanan baterai sebuah tablet memang hal yang penting, dan HUAWEI menyadari hal tersebut.

Sementara untuk pengisian dayanya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) didukung fast charging 100W HUAWEI SuperCharge. Masih melanjutkan pengujiannya, KLGadgetTV menyebut hanya butuh waktu sekitar 65 menit saja untuk bisa mengisi penuh baterai berkapasitas dua kali lipat standar smartphone, luar biasa.

Kekurangan HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025)

Saya kira tablet ini akan jadi tablet sempurna yang tidak punya celah. Ternyata, Mendukung Produktivitas Ala PC Dengan Fitur dan Aplikasi Eksklusif tetap memiliki beberapa catatan yang mesti diperhatikan. Berikut beberapa kekurangannya.

1. Tidak Dibekali Sertifikasi IP Rating Untuk Ketahanan Airnya

Salah satu kekurangan dari tablet ini adalah tidak adanya sertifikasi IP rating untuk ketahanan airnya. Memang tidak ada yang sempurna bahkan untuk tablet flagship sekelas HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025). Hal ini jadi catatan yang juga bisa Anda temukan di seri sebelumnya yaitu HUAWEI MatePad Pro 13.2 yang rilis awal tahun 2024.

Tampaknya, HUAWEI tidak terlalu memikirkan persoalan satu ini. Jika Anda mencari tablet dengan sertifikasi ketahanan air, bisa beralih ke Samsung. Samsung tampak lebih serius dalam membuat produknya bisa tahan terhadap air, mungkin pengguna Samsung sering memakai tablet sambil menyelam. Yang pasti, keamanannya lebih terjamin.

2. Tidak Mendukung Jaringan Seluler, Hanya Bisa Pakai WiFi Saja

Setiap sisi HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025), tidak ada slot SIM tray yang bisa dikeluarkan. Sebab tablet ini tidak mendukung penggunaan kartu SIM atau jaringan seluler. Begitu juga dengan eSIM, sayangnya tablet ini masih belum mendukung penggunaan jaringan yang bersifat mandiri.

Penggunaan jaringan internet hanya bisa dilakukan melalui WiFi atau hotspot saja. Hal ini bisa jadi kekurangan atau catatan yang mesti diperhatikan. Apalagi buat Anda yang kesulitan mendapat jaringan WiFi.

Meski begitu, tablet ini memiliki sistem antena surround yang dapat meningkatkan kemampuan penangkapan sinyal. Dengan begini, perangkat selalu dapat menangkap sinyal terbaik pada sudut 360 derajat. Penggunaan WiFi 6 juga membuat latensinya lebih rendah dan tidak akan berebutan dengan perangkat lain yang juga pakai WiFi yang sama.

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) juga dibekali konektivitas Bluetooth 5.2 dengan kapabilitas A2DP dan Low Energy, serta GPS, GLONASS, dan BDS. Untuk sensornya, tablet memiliki sensor fingerprint, akselerometer, gyro hardware, proksimitas, dan juga e-kompas.

Tidak adanya slot tray juga berarti tidak ada opsi perluasan untuk kapasitas memorinya. Anda harus memperhatikan betul kapasitas memori yang dipilih. Sebab jika kapasitasnya penuh, Anda mungkin harus rajin membersihkannya agar mendapat ruang kosong.

Simpulan

Dengan beberapa kelebihannya, HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) mungkin benar-benar bisa menggantikan fungsi laptop. Misalnya keberadaan aksesori keyboard yang bisa membuatnya menjadi laptop itu sendiri, serta M-Pencil yang menjadikannya tablet seutuhnya. Layar luas dengan rasio 3:2 juga jadi salah satu alasan utamanya.

Ukuran layarnya yang luas membuat aplikasi bisa terbuka lebih banyak. Produktivitas juga lebih seamless berkat fitur window floating atau split screen. Beberapa aplikasi eksklusif seperti PC-Level WPS Office, Go Paint, dan HUAWEI Notes jadi penunjang utama dalam produktivitas atau kreativitas.

HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) juga punya beberapa sektor lain yang menarik. Mulai dari kualitas visual dan audio yang baik, performa mumpuni, kamera, dan baterai super besar untuk aktivitas lebih dari sehari. Hanya saja, masih ada beberapa catatan yang juga perlu diperhatikan. Nah, apakah HUAWEI MatePad Pro 13.2 (2025) benar-benar mampu menggantikan peran laptop?