carisinyal web banner retina

Snapdragon 6 Gen 1 Setara dengan Apa? Ini 5 Rivalnya

Ditulis oleh Adam Duta Dwiguna

Snapdragon 6 Gen 1 pertama kali dirilis pada September 2022 oleh Qualcomm. Chipset ini menyasar kelas menengah atau mid-range dengan beberapa kemampuan dan spesifikasinya yang mumpuni. Apalagi chipset ini sudah mendukung jaringan 5G sehingga kecepatannya bisa diadu.

Salah satu hal yang diunggulkan dari Snapdragon 6 Gen 1 ini adalah adanya teknologi AI generasi ke-7 sebagai pendukungnya. Misalnya untuk pemotretan dan perekaman video yang lebih bagus, jangkauan konektivitas yang lebih luas dan efisien, hingga kenyamanan saat bermain game.

Meski begitu, tampaknya Qualcomm tidak membeberkan rincian lainnya secara lebih detail untuk chipset satunya ini. Namun, menurut klaimnya, Snapdragon 6 Gen 1 dibekali peningkatan untuk rendering grafis hingga 35 persen dan pemrosesan yang meningkat hingga 40 persen untuk aktivitas hariannya.

Untuk spesifikasinya, Snapdragon 6 Gen 1 ini memiliki proses fabrikasi 4 nm yang cukup efisien. Sedangkan untuk sumber tenaganya mengandalkan delapan inti CPU yang disematkan. Terdiri dari empat core Cortex A78 (2,2 GHz) untuk performa dan empat core Cortex A55 (1,8 GHz) untuk efisiensinya. Sedangkan untuk GPU-nya ada Adreno 710.

Menariknya, Snapdragon ini sudah kompatibel dengan RAM berjenis LPDDR5 dengan frekuensi hingga 2750 MHz. Sedangkan maksimal bandwidth yang bisa diraihnya mencapai 22 Gbit/s. Kemudian untuk memori internalnya sudah berjenis UFS 2.2 sebagai kombinasi yang pas.

Sebagai gambaran performanya kita bisa merujuk database dari Nanoreview. Snapdragon 6 Gen 1 ini mampu meraih skor 579.466 poin untuk benchmark AnTuTu v10. Sedangkan untuk GeekBench 6, skor single-core-nya 946 dan multi-core 2.767. Untuk kinerja grafisnya terlihat dari 3DMark Wild Life Performance dengan skor 2.367.

Di sisi lain, Snapdragon 6 Gen 1 ini sudah mendukung konektivitas 5G dengan modem Snapdragon X62. Klaimnya mengatakan bahwa modem ini memiliki kecepatan unduh hingga 2900 Mbps. Sedangkan untuk fitur lainnya itu ada WiFi 6 dan Bluetooth 5.2 sebagai konektivitas andalannya.

Untuk kemampuan multimedianya, Snapdragon 6 Gen 1 ini sudah mendukung resolusi layar Full HD Plus (1080 x 2520 piksel) dengan refresh rate hingga 120 Hz. Selain itu, chip ini juga mendukung pengambilan gambar hingga 200 MP dengan perekaman video hingga 4K 30 fps.

Snapdragon 6 Gen 1 memulai debutnya bersama Motorola Moto G Stylus 5G 2023 yang rilis pada Mei 2023. Sayangnya, HP kelas menengah ini tidak rilis secara resmi di pasar Indonesia. Selain itu, ada vivo Y100i yang juga hanya dirilis untuk pasar China saja.

Setelah mengenal lebih jauh terhadap kemampuan atau spesifikasi utamanya. Kira-kira, chipset apa yang bisa dianggap setara dengan Snapdragon 6 Gen 1 ini? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut adalah lima chipset yang setara dengan chipset dari Qualcomm ini.

Sebagai catatan, kelima chipset yang akan disebutkan di sini memang tidak benar-benar setara. Namun, secara umum, performanya masih bisa menyaingi atau berada dalam rentang yang sama. Berikut ini lima chipset yang setara dengan Snapdragon 6 Gen 1.

1. Snapdragon 778G

qualcomm Snapdragon 778G

Masih dari Qualcomm, chipset bisa dibilang sebanding dengan Snapdragon 6 Gen 1 adalah Snapdragon 778G. Chipset ini hadir dengan fabrikasi 6 nm dengan delapan inti CPU yang terbagi ke dalam tiga klaster.

Klaster pertama yaitu satu core Kryo 670 Prime berbasis Cortex A78 (2,4 GHz) sebagai inti performanya. Kemudian klaster keduanya diisi oleh tiga core Kryo 670 Gold berbasis Cortex A78 (2,4 GHz) untuk performa lainnya dan empat core Kryo 670 Silver berbasis Cortex A55 (1,8 GHz) untuk efisiensinya. Selain itu, terdapat GPU Adreno 642 dengan frekuensi 550 MHz.

Snapdragon 778G jadi salah satu chipset yang sudah mendukung jaringan 5G. Modem yang digunakannya yaitu Snapdragon X53 dengan kecepatan unduh hingga 3700 Mbps. Sedangkan untuk multimedianya mampu mendukung resolusi kamera hingga 192 MP.

Terdapat beberapa HP yang sudah menggunakan Snapdragon 778G sebagai chipset-nya. Mulai dari OPPO Reno 10 Pro 5G, realme GT Master Edition, hingga vivo V29 5G.

Berdasarkan data dari Nenoreview, Snapdragon 778G meraih skor AnTuTu v10 adalah 602.374 poin. Kemudian untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1022 untuk single-core dan 2857 untuk multi-core. Terakhir untuk skor 3DMark Wild Life Performance-nya yaitu 2.462. Berikut adalah komparasi antara Snapdragon 778G dan Snapdragon 6 Gen 1.

Kelebihan Snapdragon 778G dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor AnTuTu, single-core, dan multi-core lebih tinggi (602.374 vs 579.466; 1.022 vs 946; 2.857 vs 2.767)
  • Skor 3DMark Wild Life Performance lebih tinggi (2.462 vs 2.367)
  • Clock speed CPU lebih tinggi (2,4 GHz vs 2,2 GHz)
  • Frekuensi RAM lebih tinggi (3200 MHz vs 2750 MHz)
  • Kecepatan unduhan lebih tinggi (3700 MHz vs 2900 MHz)

Kekurangan Snapdragon 778G dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Proses fabrikasi tidak lebih efisien (6 nm vs 4 nm)
  • Dukungan resolusi kamera tidak lebih baik

2. Exynos 1380

Exynos 1380

Exynos 1380 menjadi chipset lain yang dianggap setara dengan Snapdragon 6 Gen 1. Chipset ini memiliki proses fabrikasi 5 nm dengan delapan inti CPU sebagai sumber tenaganya. Terdiri dari empat core Cortex A78 (2,4 GHz) untuk performa dan empat core Cortex A55 (2 GHz) untuk efisiensi dayanya.

Chipset ini didukung oleh kartu pengolah grafis atau GPU Mali G68 MP5 dengan frekuensi 950 MHz. Selain itu, menariknya chipset ini juga sudah kompatibel dengan RAM LPDDR5 dengan frekuensi 3200 MHz. Soal kecepatannya, terdapat dukungan modem 5G yang punya kecepatan unduhan hingga 3790 Mbps.

Sedangkan untuk multimedianya, Exynos 1380 mendukung resolusi layar hingga 2960 x 1440 piksel. Kemudian untuk kemampuan kameranya sudah mendukung hingga 200 MP dengan perekaman video 4K dengan 30 fps.

Terdapat beberapa HP yang sudah menggunakan chipset Exynos 9825. HP tersebut berasal dari brand Samsung yaitu Samsung Galaxy M54 dan Samsung Galaxy A54 5G.

Berdasarkan database dari Nanoreview, Exynos 1380 ini mampu meraih skor AnTuTu v10 mencapai 596.952 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1.004 untuk single-core dan 2.759 untuk multi-core. Kemudian 2.819 untuk skor 3DMark Wild Life Performance. Berikut adalah komparasi antara Exynos 1380 dan Snapdragon 6 Gen 1.

Kelebihan Exynos 1380 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor AnTuTu dan single-core lebih tinggi (596.952 vs 579.466 dan 1004 vs 946)
  • Skor 3DMark Wild Life lebih tinggi (2.819 vs 2.367)
  • Clock speed CPU lebih tinggi (2,4 GHz vs 2,2 GHz)
  • Mendukung resolusi layar yang lebih tinggi
  • Kecepatan unduhan lebih cepat (3.790 Mbps vs 2.900 Mbps)

Kekurangan Exynos 1380 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor multi-core lebih rendah (2.759 vs 2.767)
  • Proses fabrikasi tidak lebih efisien (5 nm vs 4 nm)

3. Dimensity 7050

mediatek dimensity 7050_

Dimensity 7050 menjadi chipset dengan proses fabrikasi 7 nm (TSMC) dengan mengandalkan tenaga dari prosesor atau CPU octa-core. Chipset ini cukup jadi andalan bagi beberapa HP di kelas menengah. Hal inilah yang membuatnya dianggap setara dengan Snapdragon 6 Gen 1.

Untuk spesifikasinya, prosesor tersebut terdiri dari dua core Cortex A78 (2,6 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (2 GHz) untuk efisiensinya. Sedangkan untuk kartu pengolah grafis atau GPU-nya menggunakan Mali G68 MP4 dengan frekuensi 80 MHz. Chipset ini juga sudah kompatibel dengan RAM LPDDR5 dengan frekuensi tinggi yaitu 3200 MHz.

Untuk multimedianya, Dimensity 7050 menggunakan ISP MediaTek APU 550. Hal ini membuatnya mampu menampung resolusi kamera hingga 200 MP dengan perekaman video 4K 30 fps. Soal kecepatan, chipset ini sudah mendukung modem 5G yang punya kecepatan unduh hingga 2770 Mbps.

Terdapat beberapa HP yang mengandalkan chipset dari MediaTek ini seperti realme 11 Pro Plus, realme 11 Pro, OPPO Reno 10 5G, dan OPPO Reno 11. Menariknya, beberapa HP ini bahkan memiliki harga mulai dari Rp5 jutaan.

Merujuk pada data dari Nanoreview, Dimensity 7050 mampu meraih skor AnTuTu v10 hingga 565.544 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 961 untuk single-core dan 2.358 untuk multi-core. Kemudian untuk 3DMark Wild Life Performance-nya yaitu 2.294 poin. Berikut adalah komparasi antara Dimensity 7050 dan Snapdragon 6 Gen 1.

Kelebihan Dimensity 7050 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor single-core lebih tinggi (961 vs 946)
  • Clock speed CPU lebih tinggi (2,6 GHz vs 2,2 GHz)
  • Frekuensi RAM lebih tinggi (3200 MHz vs 2750 MHz)

Kekurangan Dimensity 7050 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor AnTuTu dan multi-core lebih rendah (565.544 vs 579.466 dan 2.358 vs 2.767)
  • Skor 3DMark Wild Life Performance lebih rendah (2.294 vs 2.367)
  • Proses fabrikasi bikin chipset lebih boros
  • Kecepatan unduhannya tidak lebih kencang

4. Snapdragon 7s Gen 2

POCO X6 5G

Snapdragon 7s Gen 2 bisa dibilang menjadi chipset yang paling mirip dengan Snapdragon 6 Gen 1. Apalagi, kedua chipset ini sama-sama buatan Qualcomm untuk kelas yang sama. Selain itu, Snapdragon 7s Gen 2 juga dibekali fabrikasi 4 nm dengan dukungan delapan inti CPU untuk sumber tenaganya.

CPU tersebut terdiri dari empat core Cortex A78 (2,4 GHz) untuk performa dan empat core Cortex A55 (1,95 GHz) untuk efisiensi. Sedangkan untuk kartu pengolah grafis atau GPU nya mengandalkan Adreno 710 dengan kemampuan yang masih dirahasiakan.

Snapdragon 7s Gen 2 sudah kompatibel dengan RAM LPDDR5 (3200 MHz) yang punya kecepatan transfer data lebih cepat. Kemudian dipadukan dengan UFS 2.2 hingga 3.1. Terdapat beberapa HP yang menggunakan chipset ini sebagai sumber tenaganya yaitu POCO X6 5G dan Xiaomi Redmi Note 13 Pro 5G.

Di sisi lain, chipset ini sudah mendukung konektivitas 5G menggunakan modem Snapdragon X62 5G Modem-RF System. Menurut klaimnya, modem ini memiliki kecepatan unduh hingga 2900 Mbps. Fitur menarik lainnya adalah WiFi 6e, Bluetooth 5.2, dan LE Audio dengan teknologi Snapdragon Sound.

Untuk kemampuan multimedianya, Snapdragon 7s Gen 2 ini sudah bisa diandalkan. Chipset ini mendukung resolusi layar hingga Full HD Plus dengan refresh rate hingga 144 Hz. Selain itu, chip ini juga mendukung pengambilan gambar hingga 200 MP dengan perekaman video hingga 4K 30 fps.Terdapat beberapa HP yang 

Merujuk data dari Nanoreview, Snapdragon 7s Gen 2 mampu mendapatkan skor AnTuTu v10 hingga 584.001 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 1.013 untuk single-core dan 2.966 untuk multi-core. Berikut adalah komparasi antara Snapdragon 7s Gen 2 dan Snapdragon 6 Gen 1.

Kelebihan Snapdragon 7s Gen 2 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor AnTuTu, single-core, dan multi-core lebih tinggi (584.001 vs 579.466; 1.013 vs 946; dan 2.966 vs 2.767)
  • Clock speed CPU lebih tinggi (2,4 GHz vs 2,2 GHz)
  • Frekuensi RAM lebih tinggi (3.200 MHz vs 2750 MHz)

5. Dimensity 1080

MediaTek Dimensity 1080

Chipset terakhir yang dianggap setara dengan Snapdragon 6 Gen 1 adalah Dimensity 1080. Chipset dengan fabrikasi 6 nm ini cukup populer di kalangan HP kelas menengah. Sumber tenaganya berasal dari delapan inti CPU yang disematkan.

Terdiri dari dua core Cortex A78 (2,6 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (2 GHz) untuk efisiensi dayanya. Sedangkan untuk GPU-nya menggunakan Mali G68 MP4 dengan frekuensi 800 MHz. Beberapa HP yang menggunakan chipset ini yaitu realme 10 Pro Plus, Samsung Galaxy A34 5G, Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G dan Redmi Note 12 Pro Plus 5G.

Merujuk data dari Nanoreview, Dimensity 1080 mampu meraih skor 538.852 poin untuk benchmark AnTuTu v10. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya yaitu 974 untuk single-core dan 2.419 untuk multi-core. Kemudian untuk 3DMark Wild Life Performance-nya mampu meraih skor 2.256 poin.

Dimensity 1080 juga sudah kompatibel dengan jenis RAM LPDDR5 dan memori internal UFS mulai dari 2.1 hingga 3.1. Sebagai chipset yang mendukung jaringan 5G, proses pengunduhannya juga cukup cepat yaitu mendukung sampai 2.779 Mbps.

Untuk sisi multimedianya, chipset ini menggunakan ISP dari MediaTek APU 3.0. Hal ini membuatnya mampu menangani layar dengan resolusi 2520 x 1080 piksel, resolusi kamera puncak 200 MP, dan perekaman videonya mencapai 4K 30 fps. Nah, berikut komparasi antara Dimensity 1080 dan Snapdragon 6 Gen 1.

Kelebihan Dimensity 1080 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor single-core lebih tinggi (974 vs 946)
  • Clock speed CPU lebih tinggi (2,6 GHz vs 2,2 GHz)
  • Frekuensi RAM lebih tinggi (3.200 MHz vs 2.750 MHz)

Kekurangan Dimensity 1080 dibandingkan Snapdragon 6 Gen 1

  • Skor AnTuTu dan multi-core lebih rendah (538.852 vs 579.466 dan 2.419 vs 2.767)
  • Skor 3DMark Wild Life Performance lebih rendah (2.256 vs 2.367)
  • Proses fabrikasi tidak lebih efisien

Nah, itulah tujuh chipset yang bisa dianggap setara atau memiliki kemampuan di rentang yang sama dengan Snapdragon 6 Gen 1. Setiap chipset memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung tujuan pemakaiannya.

Namun, bagus atau tidaknya sebuah HP sebenarnya tidak hanya dipengaruhi oleh penggunaan chipset-nya saja. Masih banyak faktor lain yang bisa memengaruhi nilai jual dari sebuah HP. Menurut Anda, chipset mana yang kira-kira lebih layak untuk menjadi lawan dari Snapdragon 6 Gen 1 ini? Tulis jawaban Anda di kolom komentar, ya.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram